Dialog Bahasa Inggris Pendek untuk 3 Orang Beserta Artinya

Selamat pagi semuanya! Dalam suasana bulan puasa seperti ini, tentu kita jadi makin semangat ya untuk belajar. Untuk menemani harimu, kali ini kakak sudah menyiapkan beberapa contoh dialog Bahasa Inggris untuk 3 orang yang kakak lengkapi juga dengan terjemahannya dalam Bahasa Indonesia.

Meski terlihat cukup panjang, namun sebenarnya contoh percakapan yang kakak sajikan di bawah ini masih tergolong contoh dialog yang pendek lho. Karena jika kita hitung, masing-masing tokoh yang terlibat dalam dialog di bawah ini hanya memiliki jumlah line sekitar 7 hingga 10 saja, artinya masih mudah untuk kamu hafalkan. Yuk kita simak selengkapnya! – KakDikta.blogspot.com

Google Image - Dialog Bahasa Inggris Pendek untuk 3 Orang Beserta Terjemahannya

Dialog Bahasa Inggris Pendek untuk 3 Orang

Adik-adik, pernahkah kamu diminta membuat contoh dialog dalam sebuah kelompok yang isinya 3 orang? Jika pernah, mungkin kamu tau ya bahwa percakapan yang dibuat bisa terkesan lebih dinamis jika dibandingkan dengan percakapan yang terdiri dari dua orang saja. Misalnya saja seperti beberapa contoh berikut ini:

Contoh Dialog Bahasa Inggris Pendek untuk 3 Orang tentang Sekolah

Paling seneng kalo lagi di sekolah itu waktu bisa ngobrol bareng sama temen-temen, ya nggak? Nah, kali ini kakak sudah siapkan satu contoh percakapan Bahasa Inggris tentang sekolah. Yuk simak bagaimana serunya obrolan anak-anak berikut ini.

Google Image - Panda at School

 Opid: Guys! Guys! Have you heard the news? (Eh temen-temen! Udah pada denger beritanya belum?)

Daru: What? What’s up? (Apa? Berita apaan?)

Opid: We are going to visit Miss Aliya today (Kita bakal jenguk Bu Aliya hari ini)

Feli: Are you serious? Yeaay! That’s awesome! (Beneran? Yeaay! Keren tuh!)

Daru: Does it mean that we can go home after that? (Wah kita bisa pulang ke rumah nggak ya setelah itu?)

Opid: Absolutely! I mean her house is pretty far from school, right? It’s gonna be a waste of time if we have to go back to school (Iya dong! Rumah nya Bu Aliya kan lumayan jauh dari sekolah. Bakalan buang-buang waktu banget kalo kita harus balik lagi ke sekolah)

Feli: God! I really hope it’s true! I haven’t finished my Math homework, haha (Wah semoga aja bener deh! Gue belum ngerjain PR Matematika, haha)

Opid: Yeah, me too! That’s why I was so excited when I hear about this (Iya gue juga! Makanya gue seneng banget waktu denger berita ini)

Daru: Owh, come on, guys. Don’t get too excited too soon. I mean who knows if the Principal decided to let us go after the school time is over (Hei .. Hei .. jangan seneng dulu deh. Siapa tau lho kepala sekolah mutusin untuk ngijinin kita pergi setelah waktu sekolah selesai)

Opid: Yeah, that’s true. Anyway, what about you Dar? Have you finished your homework? (Iya, bener juga. Eh ngomong-ngomong, lo gimana Dar? Udah ngerjain PR belum?)

Daru: Almost, there is just this one question left (Hampir selesai, tinggal satu soal lagi nih)

Feli: For real? Can I see it? (Beneran? Boleh liat nggak?)

Daru: Hmm, you mean “Can you copy it?” right? Hahaha (Hmm maksud lo boleh nyontek nggak, yak an? Haha)

Feli: Owh, come on man. Help out your friend! (Yaelah lo. Tolongin temen lo ngapa!)

Daru: Okay ... Okay ... Here! Just make it quick, because I want to finish the last question (Oke, Oke, nih! Cepetan tapi, gue mau nyelesaiin soal terakhir)

Opid: Can I see it too? (Gue boleh liat juga nggak?)

Daru: Yeah … Yeah … whatever, make it quick , okay (Iya, iya, boleh, cepetan tapi ya)

Feli & Opid: Roger that, Sir!! (Siap Pak!!)

Baca Juga: 10 Contoh Dialog Bahasa Inggris Pendek untuk 2 Orang

Contoh Dialog Bahasa Inggris Pendek untuk 3 Orang tentang Liburan

Adik-adik pernah pergi berlibur bersama keluarga? Pergi kemana aja nih? Boleh dong cerita sedikit tentang pengalaman berliburmu. Tapi sebelum itu, yuk lihat dulu contoh percakapan tentang liburan berikut ini.

Google Image - Liburan Ke Luar Negeri

 Vania: Well, this is our last day before the winter holiday. We should do something, right? (Wah, hari terakhir kita nih sebelum libur mudim dingin. Kita harus ngelakuin sesuatu, gimana?)

Ilsha: Hmm, yeah! Why don’t we play Scrabble in my room? (Hmm, setuju! Gimana kalo kita main Scrabble di kamar gue)

Cleyan: I think that’s a good idea. I’ll go get some snacks for us (Ide bagus tuh. Gue ambil makanan dulu ya)

Vania: Some drinks would also be nice (Minuman juga kayaknya enak nih)

Cleyan: Alright, Boss! (Siap Boss!)

Ilsha: Come on, let’s go upstairs (Yuk ke atas)

Vania: Alright (Okee)

Ilsha: Make yourself at home, Van. I’m gonna find the Scrabble, first (Anggap aja rumah sendiri ya Van. Gue cari Scrabble nya dulu)

Vania: Yeah, take your time. I’m gonna lay on your bed (Oke, santai aja. Gue mau tiduran di kasur lo dulu)

Ilsha: Yap, I found it! (Oke, ketemu nih)

Cleyan: Hey, guys, this is all I can find in the fridge (Hei guys, Cuma ini yang gue temu di dalem kulkas)

Vania: Yeaay! Good job, Cley! (Yeaay! Mantep, Cley)

Ilsha: Alright, everyone is here and we are ready for battle. Everyone, welcome to our brain war! Hahaha (Oke deh, pasukan udah lengkap dan kita siap berperang. Temen-temen, selamat datang di perang otak)

Vania: You make it sounds so serious, haha (Lo bikin ini kayak serius banget deh)

Ilsha: Well, this is serious. I’m gonna beat you all (Lho, ini emang serius. Gue bakal kalahin lo semua)

Cleyan: Yeah, yeah, in your dream, Ilsha, haha (Iya, iya, dalem mimpi lo, Ilsha, haha)

Vania: Alright, alright, give me the rack and the tiles (Udah, udah, sini rak sama huruf nya)

Ilsha: Okay, here you go (Oke, ini nih)

Cleyan: Got it! I got “A”, what about you? (Dapet! Gue dapet huruf A, lo gimana?)

Ilsha: I got “J” (Gue dapet huruf J)

Vania: I guess it’s your turn, Cley (Berarti giliran lo, Cley)

Cleyan: Yeay! I can smell winning already, haha (Yeaay! Gue mencium aroma kemenangan nih)

Ilsha: Don’t be so sure just yet (Jangan sok yakin dulu lo)

Vania: So, what are you guys going to do during this winter holiday? (Jadi, rencana mau ngapain liburan ini?)

Cleyan: Hmm, I don’t know. I mean, our parents are still on their business trip in Hongkong (Hmm, nggak tau nih. Orang tua kami masih dalam perjalanan bisnis di Hongkong)

Ilsha: Yeah, that’s right. But you know what Cley, Mom told me that they might be coming back in two days (Iya bener. Tapi tau nggak, Cley, Mama bilang ke gue kalo Mama sama Papa bakal pulang dalam dua hari ini)

Cleyan: Seriously? Well then we better prepare for a long holiday (Yang bener? Wah kalo gitu kita harus siap-siap liburan panjang nih)

Vania: That’s sounds fun. I’m gonna miss you guys so much (Kedengerannya asik tuh. Gue bakal kangen kalian banget)

Ilsha: We are going to miss you too, Van. (Kita juga bakal kangen lo, Van)

Cleyan: So, what about you, Van? Do you have any plan for this holiday? (Jadi, lo gimana, Van? Udah ada rencana buat liburan kali ini?)

Vania: I guess I’m going to Indonesia with my family. (Kayaknya gue mau pergi ke Indonesia deh sama keluarga gue)

Ilsha: Isn’t your grandmother live there? (Bukannya nenek lo tinggal di sana ya?)

Vania: Yapp! That’s right! That’s actually the reason why we decide to go to Indonesia. It’s been a while since I last met my grandmother (Yap! Bener banget! Itu sebenerna alasan kenapa kami mau pergi ke Indonesia. Udah lama sejak terakhir kali gue ketemu nenek gue)

Ilsha: Well, happy holiday for us all, I guess (Selamat liburan buat kita semua deh kalo gitu)

Cleyan: I’ll cheer to that (Setuju banget)

Vania: Yeah, Hey! It’s my turn now! (Iya, Hei! Ini giliran gue!)

Ilsha: I thought you didn’t notice, haha (Gue kira lo nggak liat, haha)

Vania: Cheater! Haha (Dasar curang! Haha)

Baca Juga: 10 Contoh Dialog Bahasa Inggris Pendek Bertemu Teman Lama

Contoh Dialog Bahasa Inggris Pendek untuk 3 Orang tentang Pekerjaan

Saat memasuki dunia kerja, kita tentu akan berinteraksi dengan banyak orang. Contoh obrolan ringan yang terjadi di lingkungan kerja bisa juga menjadi bahan pembelajaran bagi kita. Berikut ini adalah contoh dialog Bahasa Inggris yang isinya membahas tentang pekerjaan.

Google Image - Arsitek Cilik

 Sam: I think we need to close some of our hotels (Kurasa kita perlu menutup beberapa hotel kita)

Bucky: What? No! People are going to lose their jobs if we do that (Apa? Tidak! Banyak orang akan kehilangan pekerjaan jika kita melakukan itu)

Sarah: Can’t we find another way? (Tidakkah kita bisa mencari jalan lain?)

Sam: What other way? This pandemic has affected our business in a way we’ve never prepared to face. We don’t really have any back up plan for this situation (Jalan lain apa? Wabah ini telah mempengaruhi bisnis kita dalam bentuk yang kita tidak pernah persiapkan untuk hadapi. Kita tidak punya rencana cadangan untuk situasi seperti ini)

Bucky: I know, but giving up is not an option. At least not for us (Saya tau, tapi menyerah bukanlah pilihan. Setidaknya bukan pilihan bagi kita)

Sarah: Yeah, I agree. We need to be really careful before we decide anything about our company (Iya, saya setuju. Kita harus berhati-hati sekali sebelum kita mengambil keputusan apapun tentang perusahaan kita)

Sam: So, what do you suggest? (Jadi, apa yang kamu sarankan?)

Bucky: Well, maybe we can launch special promotion like bundling package for example (Mungkin kita bisa meluncurkan promosi special seperti paket bundling misalnya)

Sarah: Yeah, yeah, I think it might work (Iya, iya, kurasa itu mungkin berhasil)

Bucky: See! I know right. Let say, we give them thirty days package by only paying half of the actual cost. I think it sounds like a good deal for our customer (Benar kan! Misalnya saja kita berikan paket tiga puluh hari dengan hanya membayar setengah dari keseluruhan biaya. Kurasa itu akan terdengar sebagai penawaran yang menarik bagi pelanggan kita)

Sam: Yeah, I started to see your point. But we can’t give them breakfast benefit for that price. (Iya, saya mulai bisa memahami maksudmu. Tapi kita tidak bisa memberikan mereka sarapan untuk harga segitu)

Bucky: Sure, no breakfast for them. As long as they stay in our hotel, I think everything is going to be just fine (Iya, tidak perlu ada sarapan bagi mereka. Selama mereka menginap di hotel kita, kurasa semua akan berjalan baik-baik saja)

Sarah: See, we are making progress already (Lihatlah, kita sudah membuat kemajuan)

Sam: Yeah, thank you guys. I mean it. I don’t know what I can do without you guys. (Iya, terimakasih kawan-kawan. Saya sungguh-sungguh. Saya tidak tau apa yang bisa saya lakukan tanpa kalian)

Bucky: Owh, that’s so sweet. So, what’s your call, Sam? (Owh, menyentuh sekali. Jadi, apa keputusanmu, Sam?)

Sam: Well, I say, we have a hotel to run. So, let’s do it (Kurasa ada hotel yang harus kita urus. Jadi, ayo kita coba)

Sarah: Yeah! That’s the spirit! (Yeah! Itu baru semangat!)

Baca Juga: 10 Contoh Dialog Bahasa Inggris Tentang Liburan dan Artinya

Contoh Dialog Bahasa Inggris Pendek untuk 3 Orang tentang Pendidikan

Pendidikan merupakan kebutuhan pokok setiap orang. Mengingat hal ini, wajar jika diskusi tentang hal-hal yang berkaitan dengan pendidikan bisa masuk hingga kedalam percakapan santai sehari-hari. Berikut ini adalah contoh percakapan 3 orang tentang kegiatan belajar online yang terjadi akibat pandemi Covid-19.

Google Image - Belajar Menulis Sejak Dini

Larisha: Do you guys have any idea how difficult it is to teach your own kids at home? (Kebayang nggak sih betapa susahnya ngajarin anak sendiri di rumah?)

Freya: Owh, tell me about it. I mean this online schooling turns us, parents, to be a student and a teacher at the same time (Iya bener banget. Sekolah online ini buat kita para orang tua jadi siswa sekaligus guru)

Larisha: I know, right. Sometimes, I don’t even have any clue about the material that my son needs to learn. So I have to look it up on Google first and learn it before I can teach it to my son. (Iya kan. Kadang, saya bahkan ga ngerti sama sekali tentang pelajaran yang harus dipelajari anak saya. Jadi saya harus cari dulu di Google dan pelajari dulu sebelum saya ajadin ke anak saya)

Misha: Exactly, right? I didn’t know that being a teacher can be so exhausting (Bener, kan? Nggak kebayang selama ini ternyata jadi guru capek banget ya)

Larisha: Yeah, not to mention that we also have to keep them motivated and focus during the learning session. (Iya, belum lagi kita harus terus menyemangati mereka dan buat mereka fokus selama proses belajar)

Freya: I think I need a private teacher. I mean, really, I can’t do it by myself (Sepertinya saya butuh guru privat deh. Soalnya beneran deh, saya nggak sanggup kalo sendirian ngajar)

Misha: Speaking of private teacher, I think I know someone who might want to help us (Ngomong-ngomong tentang guru privat, kayaknya saya tau dah orang yang mungkin bisa bantu kita)

Larisha: Seriously? That’s great (Beneran? Bagus tuh)

Misha: Yeah! Do you guys know Mr.Dikta? (Iya, Kalian tau pak Dikta kan?)

Freya: Isn’t that our new neighbor who was just moved last week? (Itu bukannya tetangga baru kita yang baru pindah minggu kemarin ya?)

Misha: Yeah, that’s the one! I heard that he was a teacher in an elementary school (Iya, bener yang itu! Saya denger beliau tadinya adalah seorang guru SD)

Larisha: Well, that’s good news! Should we ask him right now? (Wah kabar baik nih! Mau nanya langsung ke bapaknya sekarang?)

Misha: Yeah, I think we should. Let’s do it! (Iya baiknya sekarang deh, yuk!)

Freya: Wait a minute, I think we need to discuss about it first. I mean, how we want it to be (Tunggu sebentar deh, sepertinya kita perlu diskusi dulu tentang ini. Maksud saya begini, kita ingin nya seperti apa)

Larisha: What do you mean? (Gimana maksudnya?)

Freya: I mean, do we want him to teach our kids one by one or we can also ask him to teach all of our kids at once in the same time? (Maksud saya, apakah kita ingin bapaknya mengajar anak-anak kita satu per satu atau kita juga bisa minta bapaknya untuk mengajar anak kita semua bersama-sama dalam satu waktu?)

Misha: yeah, that’s right. Hmm, I think I prefer the second option. I mean, he might be busy if he has to teach our kids separately (Iya, bener banget tuh! Hmm, sepertinya saya lebih cenderung ke pilihan kedua deh. Karena bapaknya mungkin aja sibuk kalau harus ngajar anak-anak kita sendiri-sendiri)

Larisha: Owh, I get it. Okay, I agree with you guys. So, should we go to his house right now? (Owh iya saya paham. Baiklah, saya setuju sama ibu-ibu semua. Jadi, mau ke rumah bapaknya sekarang?)

Freya and Misha: Yeah, absolutely! (Iya, ayo!)

Baca Juga: Contoh Dialog Bahasa Inggris Tentang Virus Corona

Contoh Dialog Bahasa Inggris Pendek untuk 3 Orang tentang Covid-19

Hingga saat ini pembahasan tentang Covid-19 masih jadi tema terlaris dalam aktivitas kita sehari-hari. Misalnya saja seperti pada contoh dialog Bahasa Inggris singkat berikut ini:

Google Image - Pengawasan Social Distancing Di Sekolah

Miguel: I hate this pandemic! (saya benci wabah ini!)

Jimmy: Hey, take it easy, Man. (Hei, santai dong, bro)

Miguel: Really? Why should I? I lost my job because of it, and now, I don’t know what to do to feed my wife and kids (Oh ya? Kenapa begitu? Saya kehilangan pekerjaan saya karena wabah ini, dan sekarang, saya tidak tau apa yang harus saya kerjakan untuk menafkahi anak dan istri saya)

Jimmy: I know, but it affected everybody else too. (Saya tau, tapi ini juga berdampak untuk semua orang juga lho)

Miguel: So, why don’t you get angry? Or maybe you are not affected like everybody else, huh? (Lalu kenapa kamu tidak marah? Atau jangan-jangan kamu nggak terkena dampak ya seperti orang-orang lain?)

Jimmy: It’s not like that. You know, I have to let go some of my best employee just because I can’t pay their salary. It’s been bad for me too, you know! (Nggak seperti itu. Kamu tau, saya harus melepaskan beberapa karyawan terbaik saya hanya karena saya nggak sanggup bayar gaji mereka. Kondisi nya juga nggak baik bagi saya)

Miguel: I’m so sorry, I didn’t know that (Wah, maaf ya, saya nggak tau)

Razer: Hei guys, what’s up! (Hei kawan-kawan, apa kabar nih!)

Jimmy: Yo! Raze! What’s up, dude! (Woy! Raze! Apa kabar bro!)

Miguel: What’s up, Man! (Apa kabar bro!)

Razer: You guys seem really tense, what happened? (Kok pada kelihatan tegang gitu, ada apa?)

Miguel: Nothing, we were just talking about this pandemic and home much it changed our life (Enggak kok, kami barusan membahas tentang pandemi ini dan seberapa banyak wabah ini sudah mengubah hidup kita)

Razer: yeah, tell me about it. Anyway, I’m not here to talk about how bad the situation is for all of us right now. I’m here to bring you guys a good news (Yaa, begitulah. Ngomong-ngomong, saya kesini bukan untuk membahas betapa buruknya situasi ini bagi kita semua. Saya kesini bawa berita baik buat kalian berdua)

Jimmy: Really? What is it? (Benarkah? Berita apa tuh?)

Razer: I want to start my own company and I want the two of you to take part in it (Saya mau memulai perusahaan saya sendiri dan saya mau kalian berdua ikutan sama saya)

Miguel: Wow … woow … not so fast big guy. Tell us more about it, and then we can decide for ourself (Wow … woow … jangan buru-buru dong. Cerita dulu tentang bisnis nya dan baru nanti kami memutuskan sendiri)

Jimmy: Yeah, that’s true! (Iya, bener tuh!)

Razer: Alright, here is the thing. This pandemic has made people stayed in their house for most of the time, right? They just want to do everything online, and that includes buying groceries (Oke, jadi begini. Wabah ini kan sudah membuat orang-orang tinggal di rumah aja seharian, yak an? Mereka jadi ingin melakukan apapun secara online, dan termasuk belanja barang kebutuhan sehari-hari)

Jimmy: Okay, and your point is? (Oke, terus maksud kamu apa?)

Razer: Well. That’s where we fill in (Nah, di sana kita masuk)

Miguel: What do you mean? Do you want to start a courier company or something? (Apa maksudmu? Apa kamu mau buat perusahaan kurir atau semacamnya?)

Razer: Exactly! We provide the help for the people who don’t want to get out of their house during this pandemic (Betul! Kita sediakan jasa untuk orang-orang yang nggak mau keluar rumah selama masa pandemi ini)

Jimmy: Hmm, I think there have been enough couriers in this town already. I don’t see how this one is going to work (Hmm, menurut saya udah terlalu banyak jasa kurir di kota ini. Saya belum bisa bayangin gimana usaha satu ini bakal berjalan)

Razer: That’s where you get this wrong, because we are going to be the bridge for ever courier company in our town to their customer (Nah, itulah yang salah kalian pahami, karena kita akan jadi jembatan bagi semua jasa kurir di kota kita dengan pelanggan mereka)

Miguel: I don’t get it (wah nggak nyambung saya)

Razer: What I’m about to start is an online delivery system by using drones (Yang bakal saya buat ini adalah sistem pengantaran online dengan memakai drones)

Jimmy: Owh I see, yeah that’s a great idea (owh saya paham, wah ide bagus tuh)

Miguel: That’s sounds promising, I’m in! haha (Kedengarannya menjanjikan, saya ikut! Haha)

Razer: Great! I know this is going to work. I can feel it (Keren! Saya yakin ini bakalan jalan)

Jimmy: Yeah, I think so, I’m in! (Iya saya juga mikirna gitu, saya ikut deh!)

Baca Juga: Percakapan Bahasa Inggris Terlengkap Untuk Latihan Di Rumah

Contoh Dialog Bahasa Inggris Pendek untuk 3 Orang Tentang Hobi

Hobi kamu apa nih? Kalo kakak sih hobi nya nonton film hehe. Ada yang suka nonton film juga nggak? Buat kamu yang juga suka nonton film, contoh dialog yang kakak sediakan di bawah ini bakalan cocok banget deh buat kamu, baca sampai selesai ya.

Google Image - Mabar Counter Strike Condition Zero Menggunakan LAN

Dirgan: Dil, have you watch the last episode of The Falcon and the Winter Soldier? (Dil, lo udah nonton episode terakhir The Falcon and the Winter Soldier belum?)

Aidil: No, I have not. Why? What happened? (Belum lho. Kenapa? Ada apaan emang?)

Dirgan: Well, you better watch it right away. You wouldn’t believe what happened. (Wah, buruan nonton deh. Lo nggak bakal percaya apa yang terjadi)

Aidil: Owh come on, just tell me. (Yaelah cerita aja lah)

Dirgan: Nope, not a chance dude! I’m not going to ruin the surprise, haha. (Enggak ah, males banget! Gue nggak bakal ngerusak kejutan nya, haha)

Aidil: Owh, Maaan, you just make me curious about it even more. (Wah lo bikin gue makin penasaran aja deh)

Bobby: Yo! What’s up guys! What are you guys talking about? (Yo! Apa kabar guys! Lagi pada ngobrolin apaan nih?)

Aidil: Hei, Bob! Have you watch the latest episode of TFATWS? (Hei, Bob! Udah nonton episode terakhir TFATWS belum lo?)

Bobby: Absolutely, dude! It was so awesome! Haha, I think The Falcon is going to be the next Captain America. (Udah dong! Keren banget! Haha, sepertinya Falcon bakalan jadi penerus Captain America deh)

Aidil: Really? What happened? (Beneran? Ada apa emang?)

Dirgan: Hei, Stop it! Don’t spill the story, dude! He hasn’t watched it. (Hei, udah dong! Jangan bocorin ceritanya! Dia belum nonton tuh)

Bobby: Seriously? How come? Here, I have the movie in my phone. (Beneran? Kok bisa? Nih, ada film nya di hape gue)

Aidil: Cool! Let me see it! (Mantep! Sini lihat!)

Dirgan: Nice! Now you can find out what happened yourself. (Mantep! Jadikan lo bisa tau sendiri ada apa di filmnya)

Aidil: Yeah, haha. Hei, do you bring your headphone? Can I borrow it? (Iya, haha. Hei, lo bawa headphone nggak? Pinjem dong!)

Bobby: No, I’m sorry, dude. I completely forgot to bring it today (Wah enggak bawa bro. Beneran lupa bawa hari ini)

Aidil: Naah, that’s okay, dude. I can just watch it in loudspeaker (Santuy, bro. Gue nonton pake speaker aja)

Dirgan: Yeah, you might want to tone it down a little bit. Some people are staring at us right now (Iya, tapi mending lo kecilin dikit deh suaranya. Kita dilihatin beberapa orang tuh)

Aidil: Really?? Owh, you are serious, haha. I’m sorry … I’m sorry … (Beneran?? Eh iya lo seriusan ternyata, haha, maaf … maaf ..)

Bobby: Just ignore them, dude, haha. So, what do you think? The movie is good, right? (Abaikan aja, bro, haha. Jadi gimana? Bagus kan film nya?)

Aidil: It’s so intriguing, dude. I have to admit. I can’t wait for the next episode to come out (bikin penasaran banget ya filmnya. Nggak sabar nunggu episode selanjutnya)

Dirgan: Yeah, you’re gonna have to be patient for that. It will be on next Thursday (Wah lo harus agak sabar nunggu nih. Episode selanjutnya keluar hari kamis depan)

Aidil: Cool! Can’t wait for it! (Kereen! Nggak sabar buat nonton)

Bobby: Hey, you know what, let’s go to my house. I’ve got some new movies that I want to show you guys. (Eh, kita kerumah gue aja yok. Gue ada beberapa film baru yang mau gue tunjukin ke kalian)

Dirgan: That’s what I’m waiting for. Come on! (Itu yang gue tunggu dari tadi. Kuy lah!)

Baca Juga: Percakapan Bahasa Inggris Sehari-hari Orang Tua dan Anak

Contoh Dialog Bahasa Inggris Pendek untuk 3 Orang tentang Idola

Membahas tentang tokoh idola tentunya sangat seru ya adik-adik. Hal ini karena biasanya orang yang kita idolakan menjadi sumber inspirasi bagi kita, mulai dari gaya hidup, cara berfikir hingga kepada cara berpakaiannya. Berikut ini kakak sudah siapkan sebuah contoh dialog pendek yang isinya membahas tentang tokoh idola.

Google Image - Ayahku Idolaku

Bayu: Dad, can I go to Jakarta this weekend with my friends? (Yah, aku boleh ke Jakarta nggak akhir minggu ini sama teman-teman?)

Father: What’s the occasion? (Acaranya apa nih?)

Bayu: We want to watch soccer match between Real Madrid vs Indonesian Allstars (Kami mau nonton pertandingan sepak bola antara Real Madrid vs Indonesian Allstar)

Father: Woow! That’s sounds fun. Okay, you can go, but you have to ask your mom first (Wah kayaknya seru tuh. Oke, kamu boleh pergi, tapi kamu tanya dulu ibumu)

Mother: What is it? What do you want to ask me about? (Apa itu? Apa yang mau ditanya ke ibu?)

Bayu: Mom, is it okay if I go to Jakarta with my friends this weekend? (Bu, boleh nggak aku pergi ke Jakarta sama teman-teman akhir minggu ini?)

Mother: No, absolutely not! It’s so far away, Son. Besides, I need you to be here this weekend. My office is holding a family gathering this weekend. So, I need you all to be here. (Enggak, nggak boleh! Itu jauh banget lho, Nak. Selain itu, ibu mau kamu di sini akhir minggu ini. Kantor ibu ngadain acara kumpul keluarga minggu ini. Jadi ibu mau semuanya ada di sana)

Bayu: Please, Mom! just this one time. Christiano Ronaldo will be there. (Ayo sih bu, sekali ini aja. Christiano Ronaldo bakalan ada di sana)

Mother: Are you serious? (Beneran kamu?)

Bayu: Yes, Mom, he’ll be there. If I miss this chance, I don’t know when will I get the same opportunity to see him. (Iya bu, dia aka nada di sana. Kalau saya melewatkan kesempatan ini, entah kapan lagi saya bisa dapet kesempatan yang sama untuk ketemu dia)

Mother: Alright … Alright … You can go, but you have to go back home right away after the event is over (Oke .. oke .. kamu boleh pergi, tapi kamu harus langsung pulang kalo acaranya sudah selesai ya)

Bayu: I promise! Yeaay, thanks Mom! Thanks Dad! (Saya janji! Yee! Makasih ibu, makasih ayah)

Father: Yeah, sure thing, Son. (iya, nak!)

Mother: Why do you like him so much anyway? (Kenapa sih kamu suka banget sama dia?)

Bayu: You mean, Christiano Ronaldo? (Maksud ibu Christiano Ronaldo?)

Mother: Yeah (Iya)

Bayu: He is the best football player in the world mom. His skill is amazing. Besides, he is also very kind and generous to anyone. (Dia itu pemain sepak bola terbaik seluruh dunia bu. Skill nya hebat banget. Selain itu, dia juga sangat baik hati dan dermawan pada siapapun)

Mother: Really?? How so? (Iya tah? Emangnya gimana?)

Bayu: Well, he donated his blood to the blood bank every month. He also always involve in volunteering activity related to children and environment conservation (Dia menyumbangkan darahnya ke bank darah setiap bulan. Dan dia juga selalu terlibat dalam kegiatan sukarelawan yang berhubungan dengan anak-anak dan konservasi lingkungan)

Father: Wow, you sure know a lot about him, haha. So, what do you want to do when you meet him? (Wah, kamu benar-benar tau banyak ya tentang dia, haha. Jadi, kamu mau ngapain nanti kalo ketemu dia?)

Bayu: I’m going to take a selfie with him and I also want him to sign my jersey collection. (Saya mau foto bareng dan saya juga mau minta tanda tangan di jersey koleksi saya)

Mother: Well, in that case, you better get ready for your trip. Go pack your things! (Kalau begitu kamu sebaiknya siap-siap untuk perjalananmu. Sana kemasi barang-barang mu!)

Bayu: Okay Mom! (Baik, bu!)

Contoh Dialog Bahasa Inggris Pendek untuk 3 Orang tentang Persahabatan

Ada pepatah mengatakan bahwa sahabat adalah cerminan diri kita. Itu berarti jika kita punya sahabat yang baik dan seru, artinya kita pun sebenarnya begitu. Mudah-mudahan kita semua selalu dipertemukan dengan sahabat yang baik dan tulus pada kita ya. Contohnya seperti persahabatan dalam dialog Bahasa Inggris berikut ini:

Google Image - Makan Gratis Di Rumah Teman

Jerry: I can’t believe we are about to graduate from high school (Gue nggak percaya deh kita bentar lagi lulus SMA)

Cande: Haha, yeah that’s right. Time flies so fast (Haha, iya bener banget. Waktu berjalan cepat banget ya)

Kevin: So, what’s your plan after this? (Jadi, apa rencana lo abis ini?)

Jerry: I’m going to take an internship in my father’s hotel. My Dad wants me to be his successor when he retired, and he thinks that it’s best for me to start from bottom so I can understand how to run the hotel thoroughly (Gue bakal ikut magang di hotel punya ayah gue. Ayah gue mau gue jadi penerusnya nanti waktu ayah gue pension, dan menurutnya yang terbaik adalah kalo gue mulai dari bawah jadi gue ngerti bagaimana cara jalanin hotel itu secara lengkap)

Kevin: Woow! That’s awesome Jer! (Woow! Keren tuh, Jer!)

Cande: Do you think your father would like to take another intern in his hotel? (Kira-kira ayah lo mau nggak ya masukin anak magang lain ke hotelnya?)

Jerry: Hmm, yeah, I guess. Why? What’s up dude? (Hmm, ya, mungkin aja sih. Kenapa? Ada apa emang bro?)

Cande: Can I be that person? I mean, I really need a job after graduation. I want to help my Mom supporting my family (Mungkin nggak ya itu gue aja? Maksud gue gini, gue kan butuh banget kerjaan setelah lulus ini. Gue mau bantuin ibu gue menafkahi keluarga gue)

Jerry: Absolutely, dude! I’m glad to hear that. I’ll talk to my Dad about it, okay. (Pasti lah bro! Gue seneng banget dengernya. Nanti gue bilang ke ayah gue ya)

Cande: Thank’s dude. It means a lot for me (Makasih, bro. Bantuan lo berarti banget buat gue)

Kevin: Well, in that case count me in too, haha. I’m not going to let the two of you have all the fun for yourself (Wah kalo gitu gue juga ikutan lah, haha. Gue nggak bakalan biarin kalian berdua seneng-seneng tanpa gue)

Cande: Are you serious? (Beneran?)

Kevin: Owh yeah! Haha (Iya dong! Haha)

Jerry: This is awesome, haha. I can’t believe it that the three of us are going to work together. I can’t wait for it. (Wah ini keren banget, haha. Nggak kebayang sama gue kita bertiga bakalan kerja bareng. Nggak sabar deh.)

Contoh Dialog Bahasa Inggris Pendek untuk 3 Orang tentang Bullying

Kita tau bahwa bullying adalah hal yang sering terjadi di mana-mana. Sayangnya, salah satu tempat yang paling sering menjadi arena kegiatan bullying adalah sekolah. Bagaimana sebaiknya sikap kita terhadap hal ini? Berikut ini adalah contoh diskusi beberapa orang terkait isu bullying.

Google Image - Anak Kucing Imut Sedang Tidur

Mr Jatmiko: I am concerned about our student these days (Saya merasa khaatir lho dengan siswa-siswi kita sekarang ini)

Miss Anita: Yeah, I feel you. I mean their attitude is really bad. They don’t even show respect to us. (Iya, saya juga sama. Maksud saya tingkah laku mereka itu lho jelek banget. Mereka bahkan tidak menunjukkan rasa hormat sama kita.)

Mr Jatmiko: I know, right. I mean, we are their teachers. If they don’t respect us how can they respect each other? (Iya, bener kan. Maksud saya gini, kita itu gurunya mereka lho. Kalau mereka saja tidak menghargai kita bagaimana mereka bisa menghargai satu sama lain)

Mr Ben: That’s so true. Have you guys heard what happened last week in class 7F? Some kids peed on their classmate’s bag. (Iya betul banget. Bapak ibu sudah denger apa yang terjadi minggu lalu di kelas 7F? Beberapa siswa pipis di tas teman sekelasnya)

Miss Anita: Oh my God! That’s horrible! (Ya ampun! Jahat banget itu!)

Mr Jatmiko: Owh God! This is critical! We need to do something about this before it gets any worse. (Waduh, sudah kritis ini! Kita harus melakukan sesuatu sebelum ini jadi tambah parah)

Mr Ben: Yeah, I absolutely agree. (Iya, saya sangat setuju)

Miss Anita: So what do you suggest? (Jadi apa saran bapak-bapak)

Mr Jatmiko: I think we need to conduct PTA meeting every month not just at the end of every semester like we do all this time (menurut saya kita perlu mengadakan pertemuan guru dan orang tua setiap bulan bukan hanya diakhir semester saja seperti yang sudah kita lakukan selama ini)

Mr Ben: I agree. We need parents to be involved in this. But what do we have to do to our students? I mean we can’t just wait for something good to happen (Saya setuju. Kita perlu keterlibatan orang tua dalam hal ini. Tapia pa yang harus kita lakukan pada siswa-siswi kita? Kita nggak mungkin kan hanya menunggu perubahan baik terjadi)

Mr Jatmiko: Yeah, I still can’t figure out that one too (Iya, saya juga masih belum nemu jawabannya untuk itu)

Miss Anita: What if we give them one hour in the morning to do positive activities like recite the Al-Qur’an, listening to sermon, take duha prayer or something like that (Bagaimana kalau kita berikan mereka waktu satu jam di pagi hari untuk melakukan kegiatan yang bersifat positif seperti membaca Al-Qur’an, mendengar ceramah, sholat Duha atau semacamnya)

Mr Jatmiko: That’s a great idea! I think it could work (Ide bagus itu! Sepertinya akan berjalan)

Mr Ben: Yeah, that’s amazing idea! And also, we can add some kind of special meeting for the victims of bullying to share their stories among themselves (Iya, itu ide yang bagus! Dan juga, kita bisa menambah semacam pertemuan khusus untuk para korban bullying supaya bisa berbagi cerita mereka antar sesame mereka)

Mr Jatmiko: Well, I think we should give it a shot! (Menurut saya kita harus mencobanya!)

Miss Anita: Yeah, that’s great! So, should we bring this up to the principal? (Iya, bagus sekali! Jadi, apa kita akan sampaikan ini ke kepala sekolah?

Mr Ben: Yeah, absolutely! Let’s go! (Tentu saja! Ayo!)

Contoh Dialog Bahasa Inggris Pendek untuk 3 Orang tentang Narkoba

Adik-adik tentunya sudah tau ya apa itu narkoba dan betapa bahayanya hal ini bagi kehidupan kita. Berikut ini kakak sudah siapkan sebuah contoh dialog Bahasa Inggris singkat tentang narkoba. Silahkan disimak!

Google Image - Patung Optimus Prime di Tangerang, Bukan Universal Studios

Cassandra: Hei guys check this out! (Teman-teman lihat ini deh!)

Leo: What’s up? (Apaan tuh?)

Cassandra: A woman and her children were caught by the authorities at the airport for smuggling drugs (Seorang wanita dan anaknya tertangkap oleh pihak berwajib di bandara karena menyelundupkan narkoba)

Vanessa: OMG! How can she be so stupid! I mean she has a kid and this is what she does for a living (Ya ampun! Kok bisa bodoh banget sih! Dia punya anak lho dan dia kerjanya begini)

Leo: Yeah you are right. But you can’t just think like that, Van. Most people who are involved in drugs smuggling are from underprivileged family. I mean she might actually be so desperate to get money that she was willing to risk her life. (Iya sih lo bener. Tapi lo nggak bisa menilai gitu aja, Van. Kebanyakan orang yang terlibat penyelundupan narkoba itu berasal dari keluarga nggak mampu lho. Dia mungkin aja udah putus asa banget sampe mau ngebahayain hidupnya gitu)

Cassandra: I agree with you. The real bad guy is the drug lord who runs the operation and produces the drugs (Gue setuju sama lo. Penjahat sebenernya itu gembong narkoba nya itu yang jalanin operasi dan bikin narkobanya)

Vanessa: I know, but that doesn’t mean that we can take this kind of case lightly, right. I mean the smugglers are also the reason why drugs spread well in our society (Iya gue tau, tapi itu nggak berarti kita bisa anggap enteng kasus kayak gini dong. Para penyelundup itu kan juga jadi alasan kenapa narkoba menyebar luas di masyarakat kita.)

Leo: Yap, absolutely! So many people are involved in this evil business. I just don’t see the point. I mean it’s like there’s nothing else to sell, am I right? (Iya bener banget! Begitu banyak orang yang terlibat dalam bisnis jahat ini. Gue nggak bisa ngerti deh kenapa. Maksud gue kayak nggak ada barang lain yang bisa dijual gitu, ya nggak?)

Cassandra: Well, it’s basic law of economics guys. When there is a demand, there will be supply. (Itu kan hukum dasar dalam ekonomi, disaat ada permintaan di situ ada penawaran)

Vanessa: I just realize it now how complicated this drugs problem is. (Gue baru sadar deh betapa rumitnya masalah narkoba ini)

Leo: yeah, that’s right. That’s the reason why it is so hard to stop it once and for all (Iya, bener banget. Itulah sebabnya kenapa susah banget untuk menghentikan semuanya sekaligus)

Cassandra: Yeah, all we can do as students is to keep ourselves away from this kind of thing. (iya, yang bisa kita lakukan sebagai pelajar ya Cuma menjauhi hal itu.)

Vanessa: Totally! I hope there will be more young people who realize this. (Bener banget! Gue harap makin banyak orang yang akan nyadarin hal ini)

Leo: Well, me too! (Iya, gue juga!)

Oke deh adik-adik, akhirnya sampai juga kita di ujung artikel kali ini. Kakak mohon maaf jika ada kesalahan yang tanpa sengaja terselip dalam tulisan kakak kali ini. Semoga tulisan kali ini bisa bermanfaat bagi adik-adik dan pembaca setia semua. Terimakasih banyak untuk kunjungannya, sampai jumpa lagi di postingan menarik selanjutnya.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »